Nanning, HARIANRAKYAT – Dalam rangkaian acara akbar Pembukaan China-ASEAN Expo (CAEXPO) Ke-20 yang digelar di Nanning International Convention and Exhibition Center (NICEC), Nanning, Guangxi, Tiongkok, Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin membuka Paviliun Komoditas Indonesia di Paviliun D15 NICEC. Minggu (17/09/2023).
Dalam pidatonya, Wapres mengungkapkan harapannya bahwa dengan adanya Paviliun Komoditas Indonesia ini akan semakin mengenalkan berbagai produk unggulan Indonesia di kancah global.
“Harapan saya Paviliun ini semakin mengenalkan produk Indonesia ke konsumen Tiongkok dan membuka akses pasar melalui direct selling ataupun kerja sama business-to-business,” harapnya.
Wapres menambahkan, bersama dengan Paviliun City of Charms yang mengangkat potensi Kalimantan Tengah dan juga diresmikannya di Paviliun B2 NICEC, Paviliun Komoditas Indonesia menjadi jendela tampilan keunggulan produk ekspor Indonesia.
“Saya mendapatkan informasi Paviliun ini memiliki total 84 booth dengan peserta 49 perusahaan yang mempromosikan produk mulai dari consumer goods, makanan minuman, fesyen dan aksesoris, sampai dekorasi rumah dan furnitur,” paparnya.
Lebih jauh pada kesempatan ini, Wapres menggarisbawahi pentingnya kerja sama perdagangan antara Indonesia, Tiongkok, dan ASEAN. Paviliun Komoditas Indonesia menggambarkan tekad Indonesia untuk terus memperluas jangkauan pasar dan mempromosikan produk unggulan di arena internasional.
“[Paviliun ini] merupakan satu bukti lagi bahwa CAEXPO sebagai kolaborasi promosi perdagangan terus membawa hasil konkret dan positif bagi pebisnis Indonesia, ASEAN, dan Tiongkok,” tuturnya.
Menutup sambutannya, Wapres membuka secara resmi Paviliun Komoditas Indonesia yang dilanjutkan dengan pemotongan pita.
“Dengan mengucapkan bismillahirrohmanirrohiim, saya menyatakan dengan ini Paviliun Komoditas dibuka,” ucapnya.
Sebelumnya, Duta Besar RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun dalam sambutan singkatnya menyampaikan bahwa di paviliun ini hadir lebih dari 80 produk unggulan dari Indonesia, termasuk dari Kalimantan Tengah.
“Ini adalah platform offline untuk branding produk-produk Indonesia. Selain itu kita juga memanfaatkan plaform online [melalui platform CAEXPO] untuk branding produk-produk Indonesia,” tuturnya.
Selain itu, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi pada kesempatan yang sama melaporkan bahwa Paviliun Komoditas Indonesia dibangun di luas area 2.150 m2 dan diikuti oleh empat kategori produk Food & Beverage, Fashion Accessories and Jewelry, Furniture and Home Decor, Consumer Goods, Spa, serta Herbal and Beauty.
“Paviliun ini dibangun atas kerja sama yang baik antara Pemerintah Indonesia tentunya dalam hal ini melalui Kementerian Perdagangan, BUMN Indonesia, dan tentu perusahaan swasta dari Indonesia, serta kerja sama yang baik dengan Pemerintah Guangzhou yang telah menyediakan stage secara gratis,” ungkapnya.
Didi pun bertekad bahwa penyelenggaraan event seperti ini akan terus dilanjutkan ke depan untuk mempromosikan produk-produk unggulan Indonesia.
“Tidak hanya di kancah Tiongkok dan ASEAN tetapi juga di kancah global lainnya,” tandasnya.
Ketika menggunting pita sebagai tanda dibukanya Paviliun Komoditas Indonesia, Wapres tampak didampingi oleh Duta Besar RI untuk Tiongkok Djauhari Oratmangun, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi, Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo, serta Wakil Ketua Kongres Rakyat Nasional Komite Guangxi Zhou Jiabin.
Sebelumnya, terdapat hal menarik dalam prosesi pembukaan Paviliun Komoditas Indonesia. Saat tiba di paviliun, Wapres disambut dengan penampilan Tarian Gelang Dadas Bawo dari adat Dayak. Tarian ini dibawakan oleh gabungan sanggar tari Kalimantan Tengah. Tarian ini merupakan garapan tari pertunjukan yang menggambarkan tarian ritual penyembuhan bernama Balian pada masyarakat suku dayak Dusun, Ma’anyan, Lawangan, Taboyan di wilayah Barito. Prosesi ritual penyembuhan ini melalui lelantunan sastra tutur doa dan tarian yang diselingi dentingan atau gemerincing bebunyiaan gelang di tangan.
Usai melakukan prosesi pembukaan, Wapres kemudian meninjau berbagai stand pameran produk unggulan Indonesia yang ada di Paviliun Komoditas Indonesia.