Pertamina Drilling Hadirkan  Solar Water Treatment, Wujudkan Kemandirian Air Bersih di Papua Barat Daya

FOTO : Pertamina Drilling menghadirkan solusi berkelanjutan bagi warga yang menghadapi kesulitan akses air bersih.

Won008

Klamono, HARIAN RAKYAT- Di tengah teriknya matahari siang di Kampung Pertamina Drilling Hadirkan  Solar Water Treatment Wujudkan Kemandirian Air Bersih di Papua Barat DayaPosa, Distrik Klamono, suara gemericik air kini menjadi pemandangan yang menenangkan. Sesuatu yang dulu jarang terdengar di wilayah yang selama bertahun-tahun bergantung pada air tadah hujan dan aliran Sungai Klasafet itu, kini hadir berkat inisiatif PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) dalam mewujudkan program CID mengacu pada penerapan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). 

Implementasi program Solar Water Treatment ini terwujud dalam tujuan (6) Air bersih dan sanitasi layak; (7) Energi bersih dan terjangkau; dan (8) Pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.

Selama bertahun-tahun, warga di wilayah ini harus menampung air hujan untuk kebutuhan sehari-hari, atau mengambil air dari sungai yang kerap keruh dan tak layak konsumsi. Ketika musim kemarau tiba, krisis air menjadi persoalan yang menghantui hampir seluruh rumah tangga.

Melalui program bantuan Solar Water Treatment, Pertamina Drilling menghadirkan solusi berkelanjutan bagi warga yang menghadapi kesulitan akses air bersih. Berdasarkan hasil Pemetaan Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sorong tahun 2024, perusahaan mengambil langkah nyata dengan menghadirkan teknologi pengolahan air berbasis tenaga surya, sebuah inovasi yang ramah lingkungan dan mandiri energi.

Air Bersih untuk Kehidupan yang Lebih Layak

Program bantuan ini menjadi oase bagi sekitar 10 kepala keluarga di Kampung Posa. Sistem solar water treatment yang dibangun mampu mengolah air dari Sungai Klasafet menjadi air layak pakai, yang bisa digunakan untuk kebutuhan harian warga tanpa harus bergantung pada listrik atau bahan bakar genset.

“Bantuan akses air bersih berbasis solar water treatment dari Pertamina Drilling ini sangat bermanfaat untuk warga Kampung Posa. Ada sekitar 10 KK yang terbantu dengan bantuan ini. Ke depannya, kami akan kembangkan lagi untuk budidaya ikan air tawar dan pertanian hidroponik,” ujar Oktofianus Kolin, Kepala Distrik Klamono, saat meninjau lokasi bantuan.

Melalui program ini, setidaknya 10 KK di Kampung Posa kini bisa menikmati akses air bersih secara lebih mudah, efisien, dan berkelanjutan.

Inovasi Arang Bonggol Jagung dan Energi Surya

Yang menarik, teknologi solar water treatment ini tidak hanya mengandalkan energi matahari. Filter air yang digunakan memanfaatkan karbon arang aktif dari bonggol jagung, bahan alami yang ramah lingkungan sekaligus memiliki daya serap tinggi terhadap zat pencemar.

“Bantuan Pertamina Drilling bukan sekadar solar water treatment semata. Filter air yang digunakan memanfaatkan karbon arang aktif dari bonggol jagung. Air hasil filter ini sudah diuji di laboratorium Puskesmas Sorong Timur,” jelas Avep Disasmita, Direktur Utama Pertamina Drilling.

“Airnya jauh lebih jernih dari sebelumnya. Meski tetap perlu direbus sebelum diminum, kondisi air kini jauh lebih layak dan mudah diakses,” ujar Rein Kolin, Ketua Kelompok Penerima Bantuan, sambil menunjukkan gelas berisi air jernih hasil filter.

Sistem ini bekerja dengan menampung air sungai ke dalam bak penampungan, kemudian disaring menggunakan filter arang aktif sebelum dialirkan ke kolam bioflok dan toren distribusi. Pompa air bertenaga surya membuat sistem ini bebas emisi, efisien, dan hemat biaya listrik.

Selaras dengan Nilai ESG dan SDGs

Program solar water treatment ini menjadi wujud nyata penerapan nilai ESG (Environmental, Social, and Governance) oleh Pertamina Drilling. Dari sisi lingkungan (environmental), program ini membantu memurnikan air sungai, mengurangi polusi, dan menekan emisi karbon dengan penggunaan energi surya.

Aspek sosial (social) tercermin melalui pelibatan langsung masyarakat Klamono dalam pengelolaan air dan pengembangan ekonomi berbasis budidaya ikan air tawar serta pertanian hidroponik. Sementara dari sisi governance, program ini menjadi bukti komitmen perusahaan terhadap pengelolaan sumber daya yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Melalui inisiatif ini, Pertamina Drilling tidak hanya menghadirkan air bersih, tetapi juga menyalakan harapan baru bagi masyarakat Klamono, bahwa akses terhadap air layak bukanlah kemewahan, melainkan hak dasar yang bisa diwujudkan dengan kolaborasi, inovasi, dan kepedulian.

“Program ini adalah bukti nyata bahwa energi tidak hanya menggerakkan industri, tapi juga kehidupan,” pungkas Avep Disasmita.   ***



www.harianrakyat.com
Redaksi | Disclaimer | Dewan Pers