Won008

Jakarta, HARIAN RAKYAT - Sejumlah Guru berjalan pelan mengamati  berbagai benda pusaka berupa keris, tombak, golok, yang terpajang di Galeri Jayakarta, Masjid Assalafiyah, Jatinegara Kaum, Jakarta Timur.

Selepas Galeri observasi dilanjutkan ke dua lokasi, urban farming dan budidaya magot serta bank sampah yang bersebelahan dengan kawasan cagar budaya tersebut

Hasil pengamatan akan dituangkan menjadi rencana pembelajaran Sains, Teknologi, Enginering, Matematika (STEM) dan karakter yang dapat diterapkan pada lokasi yang berfungsi sebagai ruang budaya dan lingkungan.hidup berkelanjutan

Kunjungan ini rangkaian kegiatan Program Bina Talenta Indonesia, Puspresnas, Kemendikdasmen yang menunjuk UNJ sebagai salah satu pelaksananya. Acara dilaksanakan 9-15 November 2025 diikuti 38 Guru SMP se Indonesia secara tatap muka.

"Setelah dua hari penguatan di kelas, pengayaan lewat observasi di lapangan, dilanjukan dengan expo rencana praktek STEM dan dinilai para pakar UNJ, sehingga ketika kembali ke sekolah asal dapat langsung diterapkan," tutur Yasep Setiakarna Wijaya,  Direktur Mahasiswa dan Alumni UNJ selaku koordinator program.

Pembiasaan pemanfaatan ruang prakarsa warga yang sudah ada untuk pembelajaran siswa disambut baik Dedy Rachmadi selaku Pembina Kelompok Tani Hutan Rumah Kaum Jayakarta ketika menerima rombongan.

"Lewat STEM diharapkan siswa lebih mengenali lingkungan dan budaya sendiri sehingga tertarik mengembangkannya", tutur  Dedy.

Turut hadir CSR PT.Antam selaku pendamping komunitas mengapresiasi kolaborasi para pihak dan diharapkan menjadi model pembinaan berkelanjutan.   ***



www.harianrakyat.com
Redaksi | Disclaimer | Dewan Pers