Perpustakaan Kemendikdasmen Raih Akreditas A dari Perpusnas RI

FOTO : Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Perpustakaan dengan tajuk “Sinergi Perpustakaan Kemendikdasmen Tingkatkan Literasi mendukung Pendidikan Bermutu Untuk Semua”. Pada momen ini turut diserahkan piagam kepada Perpustakaan Kemendikdasmen yang kembali meraih predikat akreditasi A oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

Indra

Depok, HARIANRAKYAT — Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), melalui Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Perpustakaan dengan tajuk “Sinergi Perpustakaan Kemendikdasmen Tingkatkan Literasi mendukung Pendidikan Bermutu Untuk Semua”. Pada momen ini turut diserahkan piagam kepada Perpustakaan Kemendikdasmen yang kembali meraih predikat akreditasi A oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

“Kita menginginkan peran strategis perpustakaan untuk bisa mendukung dan menyukseskan Pendidikan Bermutu untuk Semua. Dengan begitu, perpustakaan menjadi sumber informasi bidang pendidikan yang bukan hanya untuk kementerian saja, namun dapat diakses seluas-luasnya oleh masyarakat,” ungkap Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti saat membuka Rakor Perpustakaan, di Depok, Selasa (15/7).

Terkait dengan pengembangan perpustakaan, Suharti menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antara sesama perpustakaan dan pustakawan. Menurutnya, selain koleksi dan layanan secara luring, perpustakaan juga harus hadir dalam bentuk daring serta menjangkau akses secara global.

“Kemendikdasmen telah menerbitkan Keputusan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 81/M/2025 tertanggal 25 Juni 2025 yang menetapkan tanggal 7 Juli sebagai Hari Pustakawan Indonesia. Tentunya, penetapan itu menjadi upaya kita untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya perpustakaan dan literasi, serta mengapresiasi kontribusi pustakawan sebagai garda depan dalam pengelolaan informasi dan penguatan budaya literasi,” tuturnya.

Mengakhiri sambutannya, Suharti berharap Rakor Perpustakaan ini dapat membuka wawasan para pustakawan dan melahirkan inovasi yang mampu membawa kemajuan perpustakaan di masing-masing daerah. “Selain menjadi sumber informasi pendidikan untuk masyarakat, kami berharap perpustakaan juga menjadi sumber informasi dukungan dalam pembuatan suatu kebijakan di kementerian. Bagaimana terdapat berbagai jurnal dan bahan bacaan di perpustakaan yang menjadi argumentasi dalam menyusun kebijakan ke depan,” pungkas Suharti.

Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, Anang Ristanto, mengatakan bahwa Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat memiliki tugas fungsi yaitu melaksanakan pembinaan perpustakaan di lingkungan Kemendikdasmen yang saat ini berjumlah sebanyak 112 perpustakaan, baik di unit utama maupun unit pelaksana teknis.

“Pada rakor ini, kami ingin mendiskusikan tentang berbagai hal. Pertama, terkait dengan pemulaan perpustakaan yang sesuai dengan standar nasional perpustakaan. Kemudian pembahasan mengenai serah simpan karya cetak dan juga karya rekam. Terakhir, terkait dengan rincian tugas dan peta jabatan pustakawan,” ujar Anang.

Rakor Perpustakaan di lingkungan Kemendikdasmen ini menghadirkan narasumber utama yaitu Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, E. Aminudin Azizyang memaparkan tentang Peran Strategis Perpustakaan dalam Mendukung Pendidikan Bermutu untuk Semua. Selain itu, rakor ini juga turut menghadirkan Direktur Deposit dan Pengembangan Koleksi Perpustakaan, Perpustakaan Nasional, Indra Astuti dan Direktur Standardisasi dan Akreditasi Perpustakaan, Perpustakaan Nasional, Made Ayu Wiraya, serta perwakilan dari Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia, Kemendikdasmen, Yudi Pramudianto dan Annisa.

Selain itu, juga diberikan piagam penghargaan Serah Simpan Karya Cetak Karya Rekam Koleksi Fisik Terbanyak Tahun 2025 kepada Perpustakaan Balai Bahasa Bali dengan 89 judul koleksi, Perpustakaan Balai Bahasa Maluku dengan 42 judul, dan Perpustakaan Balai Bahasa Sulawesi Tengah dengan 37 judul.

Piagam penghargaan Serah Simpan Karya Cetak Karya Rekam Koleksi Digital Terbanyak Tahun 2025 diberikan kepada Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan Jawa Barat dengan 603 judul koleksi, Balai Penjaminan Mutu Pendidikan Kalimantan Timur dengan 322 judul, dan Balai Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta dengan 311 judul.



www.harianrakyat.com
Redaksi | Disclaimer | Dewan Pers